Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Metamorfisme



Metamorphism terjadi sebab beberapa mineral stabil hanya di bawah kondisi tekanan dan temperature tertentu. Ketika terjadi perubahan tekanan dan temperatur, terjadi reaksi kimia yang menyebabkan mineral dalam batuan berubah hingga mencapai kestabilan pada tekanan dan temperature tertentu.


Adapun Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Metamorfisme:

• Temperature sepanjang Gradien Geothermal. Temperature juga dapat meningkat terkait dengan intrusi batuan beku.

• Tekanan bertambah seiring dengan bertambahnya, kemudian, kedua-duanya pressure dan temperature akan bervariasi dalam tiap kedalaman. Tekanan didefinisikan sebagai gaya yang dihasilkan dari segala arah. Ada beberapa tipe stress, disebut hydrostatic stress, atau uniform stress. Jika stress tidak sama dari segala arah, stress seperti ini disebut differential stress.

- Jika differential stress ada saat atau selama metamorphism, akan mempengaruhi tekstur batuan yang terbentuk.
- Rounded grains bisa menjadi bentuk sejajar dalam arah maximum stress.
- mineral yang mengkristal atau tumbuh dalam differential bidang stress dapat mempunyai orientasi lebih. Khususnya, pada minerals silicate (micas: biotite dan muscovite, chlorite, talc, dan serpentine).

Lembaran-Lembaran Silika akan tumbuh dengan lembaran-lembaran yang berorientasi perpendicular pada arah tegasan maksimum (maximum stress). Orientasi dari lembaran silika menyebabkan batuan dapat pecah sepanjang lembaran yang sejajar. Struktur seperti ini disebut foliasi.

• Fluid Phase - Setiap ruang antar butiran-butiran mineral dalam batuan berpotensi mengandung fluida. Sebagian besar fluida H2O, tapi dapat juga mengandung mineral yang terlarut. Fase fluida penting karena reaksi kimia yang melibatkan satu mineral padat berubah jadi mineral padat lain dapat dipercepat oleh penghancurkan ion yang diangkut oleh cairan itu sendiri. Seiring dengan meningkatnya tekanan metamorfisme, ruang pori-pori di mana cairan itu berada akan berkurang.

• Time – Reaksi kimia dalam metamorfisme, selama recrystallization, dan pembentukan mineral-mineral baru berjalan sangat lambat. Melalui percobaan laboraturium dikatakan bahwa proses metamorfisme dengan waktu yang lebih lama, akan menghasilkan mineral-mineral berbutir besar. Dengan demikian batuan metamorf coarse grained telah melalui tahap metamorfisme yang lama. Eksperimen menyatakan bahwa waktunya dilibatkan adalah berjuta-juta tahun.


Responses

0 Respones to "Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Metamorfisme"

Posting Komentar

•Sangat Saya Hormati Jika Anda Meninggalkan Komentar di Blog ini

•Mohon Maaf Blog ini Tidak Terima Komentar yang Mengandung Sara , Spamming , Flamming

•Kritik Dan Saran Dari Pembaca Semoga Bisa Membantu Memajukan Blog Ini

Regards : ~Sofyan_oZ~

 

Statistic Blog's



Free Page Rank Tool
Return to top of page Copyright © 2012 Always-Sharing | Blogspot Tutorial | From Zero To Hero | Template by HackTutors